Foto: Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Komite China Garibaldi ‘Boy’ Thohir
Penulis: Nirmala Hanifah
TVRINews, Jakarta
Indonesia dan China sepakat melakukan kerja sama yang strategis dengan fokus mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal tersebut, ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Kadin Indonesia Komite China dan China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI), yang disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Kadin Komite China, Garibaldi Thohir atau Boy Thohir, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi bukti nyata semangat gotong royong kedua negara.
Baca Juga: Presiden Prabowo Ajak Pengusaha Tiongkok Perluas Investasi di Indonesia
"Penandatanganan MoU ini merupakan bentuk komitmen kami untuk mendukung program strategis nasional seperti Makan Bergizi Gratis. Ini menjadi langkah konkret kerja sama Indonesia–China," ujar Boy dalam Indonesia–China Business Reception 2025 di Jakarta.
Tak hanya itu, Boy Thohir juga mengajak Presiden Prabowo dan Perdana Menteri China Li Qiang untuk mengunjungi Pameran Kemitraan Indonesia–China ke-75.
Dimana, pameran ini menampilkan proyek-proyek kerja sama di delapan sektor prioritas, antara lain:
- Infrastruktur dan konektivitas
- Hilirisasi industri
- Manufaktur
- Energi terbarukan
- Digitalisasi dan teknologi tinggi
- Kecerdasan buatan
- Kesehatan dan bioteknologi
- Ketahanan pangan, pertanian, dan perikanan
Selain itu, Boy juga mengingatkan pentingnya menjaga kelancaran arus perdagangan dan investasi kedua negara.
Dengan posisi China sebagai pemimpin global di berbagai sektor teknologi dan industri, kerja sama ini diharapkan mampu mempercepat pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
“Hubungan diplomatik yang telah berjalan selama 75 tahun ini menjadi dasar kuat bagi kemitraan strategis yang saling menguntungkan dan berorientasi masa depan,” ungkapnya.
Boy juga menegaskan bahwa Kadin Indonesia Komite China akan terus mendorong peningkatan investasi melalui berbagai forum dan pertemuan bisnis yang mempertemukan pelaku usaha kedua negara.
Dalam dua tahun terakhir, Kadin telah menggelar sejumlah acara besar, seperti Indonesia–China Business Forum 2023 dan 2024, serta Business Community Reception 2023, yang turut dihadiri pemimpin kedua negara.
"Ke depan, kami akan terus berkolaborasi dengan pemerintah dan pelaku usaha untuk memperkuat ekosistem investasi dan hubungan dagang yang produktif antara Indonesia dan China,” tutupnya.
Editor: Redaktur TVRINews