
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh Solid, Sektor Pertanian Jadi Andalan
Penulis: Alfin
TVRINews, Jakarta
Optimisme menyertai langkah Indonesia dalam menjaga momentum pemulihan ekonomi pada 2025. Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) nasional diperkirakan mencapai 4,93%, dengan dukungan utama dari sektor pertanian dan pemulihan permintaan domestik.
Kepala Ekonom Bank Mandiri, Andry Asmoro, menyatakan bahwa pada kuartal pertama 2025, sektor pertanian memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
“Melihat adanya tanda-tanda pelambatan momentum ekonomi, percepatan realisasi fiskal menjadi kebutuhan penting untuk menopang perekonomian,” ujarnya kepada media, Selasa (6/5).
Ia menekankan pentingnya penyaluran belanja negara secara lebih cepat, khususnya setelah kontraksi pada awal tahun. Menurutnya, penyerapan anggaran yang tertunda berpotensi mulai terealisasi pada kuartal kedua dan memberikan dorongan positif bagi berbagai sektor produktif.
“Belanja negara yang tertunda di awal tahun diperkirakan mulai mengalir pada kuartal kedua 2025,” jelas Andry.
Dari sisi eksternal, Andry melihat peluang besar bagi Indonesia untuk menjaga kinerja ekspor dengan memperluas akses ke pasar-pasar non-tradisional.
“Keanggotaan Indonesia dalam ASEAN dan BRICS adalah peluang besar untuk memperluas akses ekspor dan menjaga kinerja perdagangan tetap positif,” katanya.
Ia menilai sinergi lintas sektor perlu diperkuat agar pertumbuhan ekonomi tidak hanya berlanjut, tetapi juga berkualitas dan inklusif.
“Kami memperkirakan ekonomi akan tumbuh sebesar 4,93% pada 2025, dengan permintaan domestik yang diperkirakan mulai pulih sejak kuartal kedua,” pungkas Andry.
Editor: Redaktur TVRINews
